Momentum Wisuda Angkatan kedua Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo (UNUGO) tahun ini menjadi momen yang istimewa. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Ketua Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdatul Ulama (LPTNU), Prof. H. Ainun Na’im, Ph.D., M.B.A.
Prof. Ainun Na’im tidak hanya menghadiri acara, tetapi juga memberikan sambutan inspiratif kepada para wisudawan setelah menyelesaikan pendidikan mereka di UNUGO.
“Dalam konsep pembelajaran jangka panjang atau yang dikenal sebagai salah satu dari 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terdapat gagasan ‘long live learning’ atau belajar sepanjang hayat. Terutama dalam era saat ini, di mana perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berlangsung dengan cepat. Saya yakin, teman-teman telah mengenal teknologi generative AI. Teknologi AI saat ini banyak menggantikan tugas-tugas yang sebelumnya dijalankan oleh manusia.”
Sejarah mencatat bahwa banyak teknologi yang memiliki dampak disruptif. Beberapa teknologi telah menciptakan kerusakan, seperti perang dunia dan bom nuklir. Namun, sejumlah besar teknologi juga memberikan manfaat signifikan bagi kehidupan manusia.
Ketika banyak pekerjaan digantikan oleh teknologi, Manusia dihadapkan pada tantangan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan ini.
“Saat melihat sejarah memang ada pekerjaan yang tergantikan atau mengalami disruptif. Namun, hal yang penting untuk diperhatikan adalah bagaimana kita bisa mengembangkan diri. Bagi para wisudawan, pengembangan kreativitas dan kemampuan untuk menyelesaikan masalah dengan pendekatan yang lebih baik daripada teknologi adalah kunci. Terutama dalam pekerjaan yang melibatkan kebijakan, negosiasi, dan pemecahan masalah.”
Acara wisuda UNUGO kali ini tak hanya menjadi perayaan kelulusan, tetapi juga menjadi panggung untuk menginspirasi para lulusan agar siap menghadapi perubahan zaman dengan kreativitas dan kemampuan adaptasi yang kuat.